Pejuang kemerdekaanasal Lampung MR. Gele Harun dan KH. Akhmad Hanafiah Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional
BANDAR LAMPUNG, RADIO SUARA WAJAR — Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo menyambut baik dan mendukung sepenuhnya usulan gelar Pahlawan Nasional kepada dua Pejuang kemerdekaan asal Lampung MR. Gele Harun dan KH. Akhmad Hanafiah. Hal ini dinyatakan M. Ridho Ficardo dalam sambutannya yang di bacakan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Arinal Djunaidi dalam Seminar Usulan Pahlawan Nasional selasa (22/12).
Diinformasikan Karo Humas dan Protokol Bayana, dalam sambutannya Sekretaris Daerah Provinsi Lampung mengatakan, MR. Gele Harun adalah pejuang dan pemimpin sejati yang baik, bisa mengayomi, jujur, disiplin dan sangat tegas. Begitu juga dengan KH. Akhmad Hanafiah yang lahir di Sukadana tahun 1905 adalah pejuang yang gugur sebagai putra bangsa untuk memperjuangkan kemerdekaan negara kesatuan Republik Indonesia pada tahun 1947–1949 melawan agresi belanda di perbatasan Lampung–Palembang .
Berlangsung di Hotel Marcopolo Bandar Lampung, seminar yang digagas oleh Pemerintah Provinsi Lampung melalui Dinas Sosial Provinsi Lampung ini sedikitnya diisi oleh enam pemateri yakni :
Arif Mahya, Tokoh Lampung (pengusul pertama pengajuan gelar pahlawan Gele Harun dan Ahmad Hanafiah, melalui surat kepada Presiden Indonesia) Linda Sunarti, Koordinator Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB-UI)
Mohammad Iskandar, Staf Pengajar Prodi Ilmu Sejarah FIB-UI Wan Jamaluddin Z, S.Ag, Ph.D, Guru Besar Kebudayaan Islam pada Fakultas Tarbiyah dan Keguruan IAIN Raden Inten Lampung Dr. H. A. Fauzie Nurdin, M.S, Guru Besar Fakultas Ushuludi Khaidir Asmuni, peneliti sejarah.
Ditambahkan Kabag Humas Heriyansyah acara dihadiri sebanyak 150 peserta berasal dari anggota Forkopimda Provinsi Lampung dan unsur Forkopimda Kota Bandar Lampung dan Kabupaten Lampung Timur, Badan, Dinas, Biro, di Lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung, Dinas Sosial dan Dinas Pendidikan kabupaten/kota se Provinsi Lampung, Para Akademisi, Guru, Sejarawan, Organisasi Masyarakat, keluarga Calon Pahlawan dan kalangan media.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung Satria Alam, SE, M,si. dalam laporannya mengatakan seminar ini juga bertujuan untuk menumbuhkan nilai kepahlawanan keperintisan dan kesetiakawanan sosial (K2KS), kebanggaan, sikap keteladanan dan motivasi kepada masyarakat Provinsi Lampung dan untuk meningkatkan darma bhakti kepada bangsa dan negara.
Mr. Gele Harun sendiri adalah sosok yang juga berperan dalam pembentukan Provinsi Lampung dan merupakan Residen Lampung pada 1950-1955. Saat agresi militer II Belanda, Gele Harun menjadi acting resident atau “residen perang” Pemerintah Darurat Keresidenan Lampung di Way Tenong dan Bukit Kemuning.***
Reporter : Robert