Pelaksanaan program BPNT di Kota Metro, Provinsi Lampung Menjadi Percontohan
KOTA METRO, SUARAWAJARFM.com — Pelaksanaan program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kota Metro, Provinsi Lampung menjadi pilot project atau percontohan untuk daerah-daerah lain.
Bagaimana tidak, penerapan penyaluran BPNT di kota ini sudah berbasis teknologi.
Penasaran dengan hal itu, Radio Suara Wajar Bandar Lampung pada Jumat, 14 September 2018 lalu mengunjungi E-Warong Griya KPM di Kelurahan Iring Mulyo, Metro Timur, Kota Metro.
Di E-Warong Griya KPM pelayanan BPNT menggunakan transaksi uang elektronik melalui kartu kombo.
Ketua E-Warong Griya KPM, Hernani menjelasakan masing-masing KPM setelah melakukan transaksi melalui kartu EDC-Bank BRI dapat mencairkan 10 kg beras dan 0.50 kg telur ayam.
“Beras maupun telur telah dicopy dengan barcode sehingga langsung terkoneksi dengan aplikasi e-kasir,” jelasanya.
“Dengan aplikasi ini data KPM tercatat di komputer. Demikian juga persediaan barang dan keuntungannya serta lebih transparan dan akuntabel. Dengan demikian pelaporannya mudah, lengkap dan transparan,” paparnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Sosial Kota Metro, Subehi mengatakan penerapan penyaluran program BPNT menjadi yang pertama di Indonesia.
“Ini menjadi satu-satunya di Indonesia, karena e-warong dengan aplikasi e-kasir di Kota Metro. Penyaluran BPNT-KPM di sini transaksi uang elektroniknya melalui kartu kombo,” kata Subehi.
Menurutnya pelaksanaan e-warong dengan sistem e-kasir ini lebih transparan dalam hal pengeloaannya, baik keuntungan maupun kondisi/isi warung tersebut.
Disamping itu adanya pembelajaran kepada KPM tentang manfaat teknologi untuk memperlancar dan mempermudah usaha.
“Dengan tranparansi tersebut mendorong anggota untuk lebih giat lagi mengembangkan usahanya,” pungkasnya.
Subehi menerangkan, pelayanan pencairan bantuan melalui 19 e-warong. Namun yang menggunakan e-kasir pada tahun 2018 masih sebanyak 9 e-warong sedangkan 10 e-warong lainnya direncanakan pada APBD 2019.
Sebagai informasi, transformasi bantuan sosial pangan dari beras sejahtera (Rastra) ke BPNT di Kota Metro tahun 2018 berjumlah 5.980 KPM dengan rincian PKH sebanyak 4.354 KPM dan BPNT Murni sebanyak 1.532 KPM.***
Robert