Pernyataan Aries Sandi Dinilai Menyesatkan

Bupati Pesawaran, Aries Sandi Darma Putra
RADIO SUARA WAJAR – Pengamat Politik Universitas Lampung, Roby Cahyadi, menilai pernyataan Bupati Pesawaran Aries Sandi Darma Putra sebagai calon pentahana bisa menyesatkan. Pernyataan Aries Sandi bisa menjadi polemik karena orang akan menganggap bahwa PNS boleh dan legal mendukung pasangan calon. Menurut dia, PNS bertugas melayani negara, bukan melayani pemerintah. Kepala daerah adalah jabatan politis, bukan jabatan struktural, karena di pemerintahan daerah jabatan tertinggi PNS adalah sekretaris daerah, bukan bupati.
Sementara itu anggota Bawaslu Lampung, Ali Sidik juga menyayangkan pernyataan Aries Sandi yang menyebut PNS boleh mendukung salah satu calon kepala daerah. Menurut Ali, status PNS melekat walaupun diluar jam kerja dan tidak menggunakan seragam. Pernyataan Bupati yang juga calon petahana ini menyesatkan kalau ditelan mentah-mentah oleh PNS Pesawaran. Aturan sangat jelas dan terang serta tegas bahwa PNS dilarang terlibat politik praktis.
Pernyataan PNS boleh mendukung salah satu calon disampaikan Bupati Aries Sandi dalam acara ramah tamah di Gedung Serbaguna Pemkab Pesawaran, Kamis (17/9). Sebelumnya, Panwaslu Pesawaran sempat mempermasalahkan sejumlan PNS yang hadir saat pendaftaran calon bupati dan wakil bupati di kantor KPU. Panwaslu sempat memanggil beberapa PNS, seperti camat dan kepala satuan kerja perangkat daerah.
Ketua Panwaslu Pesawaran Munzir mengatakan pihaknya selalu berkoordinasi dengan panitia pengawas kecamatan dan melakukan pengawasan Pemilukada Pesawaran. Sementara itu, Ketua tim pemenangan calon bupati dan wakil bupati Pesawaran Aries sandi Darma Putra-M Yusuf, Edi Natamanggala, menilai Panwaslu tidak berimbang dalam melakukan pengawasan terhadap pihaknya.