Umat Katolik Diajak Mengenang Dan Berdoa Untuk Para Migran Dan Pengungsi

Pope Francis prays on April 15, 2014 during his weekly general audience at the Vatican. AFP PHOTO / VINCENZO PINTO

Paus Fransiskus

RADIO SUARA WAJAR – Tahun Yubileum Kerahiman Ilahi, hari refleksi dan doa tahunan Gereja Katolik tentang kondisi para  migran dan pengungsi, akan menjadi kesempat bagi umat Katolik untuk refleksi dan doa khusus serta “menyambut orang asing” dengan sikap belarasa.

Untuk peringatan Hari Migran dan Pengungsi Internasional 2016, Paus Fransiskus telah memilih tema: “Migrants and refugees challenge us. The response of the Gospel of mercy,” demikian Vatikan mengumumkan pada 20 Agustus.

Perayaan itu diadakan pada 17 Januari di Vatikan dan digelar selama sepekan  pada bulan tersebut, kata pengumuman itu.

Alasan Bapa Suci memilih tema tersebut, Dewan Kepausan untuk Migran dan Orang Dalam Perjalanan, Vatikan mengatakan bahwa pertama Bapa Suci ingin menarik perhatian umat Katolik untuk merenungkan “situasi dramatis karena banyak saudara-saudari kita dipaksa meninggalkan tanah air mereka”.

Dalam seruan Tahun Yubileum Kerahiman Ilahi yang dimulai pada 8 Desember, Paus Fransiskus mengatakan tahun tersebut akan menjadi kesempatan untuk mengatasi ketidakpedulian terhadap kebutuhan orang lain, kata dewan itu.

“Marilah kita membuka mata kita dan melihat penderitaan dunia, luka-luka saudara-saudara kita yang ditolak martabat mereka, dan mari kita mengakui bahwa kita mengindahkan seruan mereka untuk membantu,” tulis Bapa Suci dalam dokumen itu.

Referensi pada tema tersebut, dewan itu mengatakan, tujuan “secara eksplisit untuk merenungkan fenomena migrasi menjadi respon dunia dan terutama, dari Gereja. Dalam konteks ini, Bapa Suci mengajak orang-orang Kristen merefleksikan selama Tahun Yubileum itu tentang karya-karya jasmani dan rohani dengan sikap belarasa, termasuk menyambut orang asing.”

“Kristus sendiri hadir di tengah ‘orang kecil’, maka di akhir hidup kita akan dinilai bagaimana kita menanggapi dengan kasih,” kata pernyataan dewan kepausan itu.

Dewan itu meminta paroki-paroki dan keuskupan di seluruh dunia membuat upaya khusus selama Tahun Kerahiman Ilahi untuk merayakan Hari Migran dan Pengungsi Internasional dan, khususnya, mengajak para migran dan pengungsi menjadi bagian dari perencanaan dan peringatan itu.(ucanews.com)

 

1267 Total Views 1 Views Today

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *