Radio Suara Wajar 96.8 FM

“Setelah rapat koordinasi Polda Lampung memutuskan untuk melibatkan sebanyak 1.160 personel dari seluruh kesatuan dalam Operasi Lilin Krakatau 2015 mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru nanti,” ujar Kabid Humas Polda Lampung, AKBP Sulistyaningsih, di Bandarlampung, Selasa.

Menurut dia, dari catatan kepolisian, pada perayaan Natal 2015 dan Tahun Baru 2016, ada empat sasaran yang menjadi prioritas Operasi Lilin Krakatau, yakni sasaran orang atau warga masyarakat yang merayakan Natal di rumah ibadah (gereja) maupun malam Tahun Baru yang berlangsung di pusat rekreasi dan keramaian di daerah ini.

“Pengamanan juga untuk sasaran barang atau sarana angkutan yang digunakan masyarakat baik darat, laut maupun udara, barang bawaan dan sarana serta prasarana yang mendukung pelakasanaan perayaan Natal dan Tahun Baru,” kata dia.

Sasaran tempat atau lokasi yang digunakan untuk perayaan seperti tempat pusat keramaian juga menjadi perhatian pihaknya. Kemudian, sasaran kegiatan atau kegiatan Natal yang meliputi misa dan kebaktian menjelang Natal yang sudah dimulai sejak awal Desember 2015 lalu, serta misa dan kebaktian setelah perayaan Natal. Sedangkan untuk kegiatan perayaan Tahun Baru 2016, pengamanan meliputi perayaan malam Tahun Baru 2016 dan kegiatan wisata atau rekreasi liburan Tahun Baru 2016.

Mengenai tugas 1.160 personel, ia melanjutkan, mereka akan ditempatkan sebagai pengaman dan pelayanan pada 29 Pos Pengamanan (Pospam) dan 11 Pos Pelayanan (Posyan).

“Selain di Pospam dan Posyan, petugas juga akan melakukan penjagaan dan pengamanan di 703 gereja seluruh Lampung,” ujarnya pula.

Terdapat sebanyak 703 gereja di Lampung, terbanyak yang digunakan terdapat di wilayah Lampung Selatan dan Lampung Timur.

“Mengenai penempatan penembak jitu dan penambahan personel akan disesuaikan dengan situasi dan kondisinya,” ujar dia lagi.

Ia mengimbau masyarakat agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, diingatkan untuk selalu berhati-hati dan waspada dalam merayakan Natal dan Tahun Baru 2016.

“Jika ingin meninggalkan rumah, pastikan keamanan rumah dan titipkan kunci rumah kepada petugas, sehingga rumah bisa terpantau dan dijaga keamanannya,” ujarnya pula.

1027 Total Views 1 Views Today