Pengurus DPD HPI Lampung Periode 2015-2020 Dikukuhkan
BANDAR LAMPUNG, RADIO SUARA WAJAR — Pengurus DPD Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) melaksanakan pengukuhan pengurus periode 2015-2020, di Balai Keratun Kantor Pemerintah Provinsi Lampung, Selasa (22/9).
Industri Pariwisata merupakan salah satu industri yang dapat menciptakan kemakmuran melalui pembangunan komunikasi, transportasi dan ekonomi. Peranan industri Pariwisata cukup penting di dalam menetapkan kebijaksanaan tentang kesempatan kerja dikarenakan permintaan perjalanan wisata selalu akan meningkat dalam jangka waktu panjang.
Pada kesempatan ini pramuwisata dinilai sebagai salah satu pemeran di dalam keberhasilan pembangunan pariwisata di Provinsi Lampung perlu melakukan penguatan kelembagaan. Dengan Gubernur Lampung selaku pelindung dan Kadis Parekraf Ir. Choiria Pandarita selaku pembina, DPD HPI Provinsi Lampung mengukuhkan 33 pengurus HPI Lampung periode 2015-2020.
Dalam sambutannya Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan Provinsi Lampung, Adeham menyambut baik acara ini sebagai bentuk upaya pengembangan kepariwisataan daerah Lampung. Termasuk mempromosikan Lampung sebagai salah satu destinasi wisata yang memiliki berbagai obyek dan daya tarik wisata.
“Guna mencapai keberhasilan pembangunan pariwisata di Provinsi Lampung, diperlukan kerja sama diantara para pemangku kepentingan dan pemegang saham serta Pemerintah Daerah. Kehadiran dan Keberadaan HPI Lampung, diharapkan dapat ikut mengambil peran untuk kemajuan dan keberhasilan pembangunan kepariwisataan di Provinsi Lampung”, jelasnya.
Kadis Parekraf Choiria Pandarita menilai banyak langkah-langkah yang harus diambil dalam mewujudkan keberhasilan pembangunan kepariwisataan di Provinsi Lampung diantaranya pemberdayaan pramuwisata di dalam berbagai kegiatan kepariwisataan, kerjasama HPI Lampung dengan pemda dan swasta, serta peningkatan objek-objek wisata.
“Untuk mengantisipasi langkah-langkah yang perlu diambil demi kemajuan pembangunan pariwisata dan ekonomi kreatif di Provinsi Lampung, maka pramuwisata harus tetap mengembangkan kapasitasnya, baik dalam kemampuan berbahasa, peningkatan wawasan, maupun penampilan dirinya dengan mengenakan pakaian adat Lampung”, jelasnya.***
Reporter : Robert