Radio Suara Wajar 96.8 FM

BANDAR LAMPUNG, SUARAWAJARFM.com — Gubernur Muhammad Ridho Ficardo mengucapkan selamat datang kepada Kapolda Lampung yang baru Irjen Pol Suntana dan menyampaikan terimakasih tak terhingga kepada Irjen Pol Suroso Hadi Siswoyo yang telah menjalankan amanat sebagai Kapolda Lampung selama ini.

“Empat bulan mungkin waktu yang singkat untuk Irjen Pol Suroso, tetapi masyarakat Lampung berterimakasih dan saya sampaikan kepada pak Suroso bahwa kiprahnya selama ini dalam waktu yang singkat sudah sangat banyak yang telah dilakukan, semoga sukses ditempat penugasan yang baru. Dan selamat datang dan selamat bertugas Irjen Pol Suntana inilah kita Provinsi Lampung dengan segenap kelebihan dan kekurangannya,” ujar Gubernur Ridho dalam acara pisah sambut, di Swiss Belhotel Bandar Lampung, Senin 15 Januari 2017 malam.

Pada kesempatan itu, Gubernur Ridho memberikan penghargaan kepada Irjen Pol Suroso Hadi Siswoyo berupa Piagam Penghargaan atas pengabdian dan kerjasama yang baik dalam menjalankan tugas sebagai Kapolda Lampung.

Gubernur Ridho mengatakan dirinya menaruh harapan kepada Kapolda yang baru untuk bersama-sama dalam memajukan Provinsi Lampung. “Tentunya besar harapan saya dan kita semua kepada Kapolda yang baru untuk dapat melanjutkan tongkat estafet, segala upaya-upaya yang telah dilakukan oleh para pendahulu demi Lampung yang kita cintai,” kata Ridho.

Ridho menyebutkan bahwa kemajuan atas pembangunan di Provinsi Lampung adalah merupakan sinergitas dari para Forkopimda termasuk jajaran Kepolisian. “Ingin saya sampaikan tahun ini adalah tahun kedua pemerintah Provinsi Lampung memperoleh peringkat pertama dalam penghargaan terbaik penanganan konflik sosial se- Indonesia , ini adalah kerja kita semua termasuk seluruh aparatur dan jajaran tni polri,” ujar Ridho.

Capaian lain yang diperoleh Provinsi Lampung, sambung Ridho seperti halnya meningkatnya daya saing daerah Lampung yang kini mencapai peringkat sebelas se-Indonesia. “Ini adalah kerja kita Pemerintah Provinsi bersama Kabupaten Kota dan jajaran tni polri, karena kerja keras kita semua tidak mungkin daya saing bisa terbangun, pembangunan bisa berlanjut, konektivitas bisa lancar, kesejahteraan bisa meningkat tanpa adanya stabilitas dan jaminan keamanan didaerah kita. Maka hal yang paling pokok buat kita semua adalah sinergitas Forkopimda Provinsi Lampung,” ujar Ridho.

Kepada jajaran Kepolisian maupun Tni, Ridho berpesan, dalam menjelang Pilkada 2018 untuk dapat terus menjaga stabilitas dari mulai pelaksanaan hingga mencapai tahap akhir.

“Dengan tahun ini menjelang Pilkada kemudian memasuki tahun-tahun politik yang berlanjut seperti Pileg dan Pilpres, besar harapan saya kepada seluruh jajaran Polda Lampung untuk dapat tetap menjaga stabilitas keamanan bekerjasama dengan jajaran Tni, jangan sampai Lampung kehilangan momentum pembangunan,” kata Ridho.

Pada bagian lain pula, Ridho telah merencanakan bersama Kapolda Lampung yang baru Irjen Pol Suntana terhadap pemberian lahan untuk pembangunan Polda Lampung di Kota Baru. “Saya mendiskusikan untuk rencana kita membuat lapangan tembak terpadu di Provinsi Lampung yang menjadi kebanggaan kita, sekalian Polda nya juga kita pindahkan kesana sekitar 20 sampai 25 Ha untuk Polda Lampung. Itu sekilas pemikiran diantara saya dengan Kapolda baru yang mana kadang-kadang yang sekilas ini yang biasanya terwujud,” ucap Ridho.

Irjen Pol Suroso Hadi Siswoyo kepada Gubernur Lampung dan jajaran anggota Forkopimda juga menyampaikan terimakasih atas kerjasama dalam melakukan sinergitas pengamanan dan pembangunan di Provinsi Lampung.

“Saya sampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada bapak Gubernur Lampung beserta seluruh unsur Forkopimda Provinsi maupun Kabupaten Kota se- Lampung, termasuk ormas, dan organisasi pemuda,” kata Suroso.

Dirinya memohon pamit dan permintaan maaf kepada seluruh masyarakat dan jajaran Polda Lampung atas pengabdian dalam kurun waktu empat bulan tersebut. “Saya mohon pamit pada malam hari ini, karena untuk melaksanakan tugas ditempat yang baru, tentunya jika mempunyai khilaf dan salah, kami pribadi dan keluarga mohon maaf makala ada yang kurang berkenan selama ini dan memohon doa restu semoga semua selalu dalam perlindungan Allah,” ujar Suroso.

Sementara itu, Kapolda Lampung yang baru, Irjen Pol Suntana mengatakan sebagai orang baru yang mengemban tugas di Provinsi Lampung, ia memohon izin kepada seluruh warga masyarakat Lampung agar bisa diterima menjadi bagian dari masyarakat Lampung.

“Terutama pak Gubernur dan teman-teman Forkopimda agar saya dan istri bisa diterima menjadi bagian dari masyarakat Lampung dan saya bersama Polda Lampung juga, kami masih butuh bantuan gubernur dan rekan-rekan Forkopimda dalam keberlangsungan pembangunan di Polda Lampung,” kata Suntana.

Suntana menyampaikan akan terus melanjutkan berbagai program yang telah dilakukan Irjen Pol Suroso dalam menciptakan rasa aman di Provinsi Lampung.

“Apa yang telah dilakukan pak Suroso dengan menuai berbagai keberhasilan, saya berjanji dengan hati yang tulus akan melanjutkan semua program yang telah dilakukan oleh beliau. Karena bagi kami yang bersumpah sebagai anggota Polri, memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat menjadi harga yang sangat mati dan tidak bisa ditawar-tawar, kami akan fight dengan jajaran untum memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. Saya berkomitmen, untuk mejaga situasi Lampung menjadi aman dan tertib,” ujar Suntana.

Acara pisah sambut ini, dihadiri juga oleh Ibu Yustin Ridho Ficardo, Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri, Plt Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Hamartoni Ahadis dan Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Lampung Irwan Sihar Marpaung.

Seperti diketahui, Kapolri Jendral Tito Karnavian telah memimpin serah terima jabatan Kapolda Lampung dari Irjen Pol Suroso Hadi Siswoyo kepada Irjen Pol Suntana di Ruang Rupatama Mabes Polri, pada Kamis  11 Januari 2018.

Irjen Pol Suroso Hadi Siswoyo yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Lampung berpindah tugas di Widyaiswara Utama Sespim Lemdiklat Polri dan Irjen Pol Suntana yang kini menjabat sebagai Kapolda Lampung sebelumnya bertugas di Pati Baintelkam Polri (penugasan pada BIN). Serah terima jabatan tersebut berdasarkan Surat Keputusan Kapolri Nomor : Kep/4/I/2018 yang ditetapkan di Jakarta pada tanggal 5 Januari 2018.***

Reporter : Robert