Wujudkan Ketahanan Pangan, Pemprov Lampung Lakukan MoU dengan DKI Jakarta

Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota Provinsi DKI Jakarta, Senin (7/12/2015).

Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota Provinsi DKI Jakarta, Senin (7/12/2015).

JAKARTA, RADIO SUARA WAJAR — Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo beserta jajaranya berkomitmen keras untuk menjadikan Provinsi Lampung sebagai lumbung pangan. Hal tersebut tidak saja dalam rangka mendukung Program Presiden Jokowi dalam rangka mewujudkan Ketahanan Pangan, namun menyusul disepakatinya Nota Kesepakatan (MoU) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan Pemerintah Provinsi Lampung No.14/2015 dan No. 520/1137/04/2015 tentang Penyediaan Bahan Pangan dari Provinsi Lampung untuk Provinsi DKI Jakarta.

Gubernur Lampung dalam sambutannya menjelaskan, berbagai Program Pembangunan yang saat ini sedang dilaksanakan di Provinsi Lampung tentu akan berdampak langsung pada pengalihan fungsi lahan pertanian. Sehingga diperlukan komitmen dan kerjasam semua pihak dalam rangka menjaga dan mempertahankan lahan-lahan yang digunakan untuk mewujudkan Ketahanan Pangan.

“Dengan kerjasama ini tentu diperlukan peningkatan sistem pertanian dan kesiapan petani serta komitmen dan kerjasama semua pihak dalam menjaga lahan-lahan pertanian yang digunakan sebagai daerah ketahanan pangan”, jelas Gubernur Lampung di Balai Kota Provinsi DKI Jakarta, Senin (7/12/2015).

Lebih lanjut Sekda Provinsi Lampung Arinal Djunaidi juga menambahkan dalam kerjasama ini ada 3 (tiga) point penting yang harus diperhatikan diantaranya terkait spesifikasi produk, Kualitas yang telah disepakati dan Harga yang terbaik. “3 point tersebut kontrolnya berada di food station”, jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau yang sering disapa Ahok menjelaskan pihaknya siap mendukung berbagai program kerjasama yang akan dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Lampung dengan Provinsi DKI Jakarta. Hal tersebut dalam rangka menjaga stok pangan di wilayah Jakarta.

“Apapun bentuk kerjasama yang akan dilakukan baik langsung maupun tidak langsung Pemerintah Provinsi DKI Jakarta siap mendukung dan telah menugaskan 3 BUMD yang bertugas untuk melakukan kerjasama”, jelasnya.

Diinformasikan oleh Karo Humas dan Protokol Bayana, kerjasama ini rencananya akan dilakukan dalam dua bentuk kerjasama. Yang pertama adalah kerjasama langsung, dimana Provinsi Lampung akan menyediakan bahan pangan dengan sistem perdagangan langsung oleh BUMD atau Swasta yang ditunjuk oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta maupun Pemerintah Provinsi Lampung, dengan bahan pangan yang akan disediakan meliputi beras, pisang, kelapa dan ayam buras.

Sedangkan bentuk kerjasama yang kedua dengan pola investasi atau tidak langsung. Dimana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang menyediakan anggarannya dan Pemerintah Provinsi Lampung sebagai penyedia lahan.

Sementara rencana kerjasama dengan pola investasi akan dilaksanakan dengan tiga cara diantaranya dengan pengembangan agribisnis ternak sapi potong meliputi pembibitan, pengembangbiakan, penggemukan dan penelitian. Selanjutnya dengan pengembangan agribisnis ternak ayam buras. Yakni pembibitan dan penggemukan ayam buras dan Pengembangan produktivitas pertanian melalui intergrasi agro industri beras sebagai pusat pengolahan pangan di provinsi Lampung.

“Kerja sama ini diharapkan dapat menjaga stabilitas ketersediaan bahan pangan bagi Provinsi DKI Jakarta dan juga untuk Provinsi Lampung”, jelas Bayana.

Ditambahkan oleh Kabag Humas Heriyansyah dalam pertemuan tersebut Gubernur didampingi oleh Sekda Provinsi Lampung Arinal Djunaidi, Kadis Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Lana Rekyanti, Kepala Bappeda Taufik Hidayat, Kadis Peternakan dan Kesehatan Hewan Dessy Romas, Kaban Ketahanan Pangan Kusnardi dan sejumlah pejabat eselon lainnya di Lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung.***

Reporter : Robert

1045 Total Views 1 Views Today

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *