Radio Suara Wajar 96.8 FM

BANDAR LAMPUNG, RADIO SUARA WAJAR — Wakil Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Bidang Non Yudisial Suwardi semalam  (31/07) membuka Bimbingan Teknis Ekonomi Syariah Pada Pengadilan Agama di Provinsi Lampung.

Bimtek dilaksanakan di Ball Room 7th Hotel and Convention Centre, Bandar Lampung. Hadir juga pada acara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Lampung Arinal Djunaidi, Ketua Pengadilan Tinggi Tanjung Karang Sri Sutatiek, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Bandar Lampung Said Munji, dan Karo Hukum Zulfikar.

Wakil Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Bidang Non Yudisial Suwardi mengatakan, dengan semakin berkembangnya penerapan sistem ekonomi syariah di Indonesia dengan sendirinya akan berpotensi terjadinya sengketa di bidang hukum syariah yang penyelesaiannya merupakan kewenangan Pengadilan Agama.

“Untuk meningkatkan pengetahuan para hakim terutama Hakim Agama Bidang Hukum Syariah, Mahkamah Agung bekerja sama dengan Arab Saudi, yang mana Indonesia telah mengirimkan hakim-hakim agamanya untuk mengikuti pelatihan di Arab Saudi atau pelatihan yang dilaksanakan melalui Diklat Mahkamah Agung maupun yang dilaksanakan di daerah oleh Pengadilan Agama” tutup Suwardi dalam sambutannya.

Pada kesempatan yang sama, Gunernur M. Ridho Ficardo yang disampaikan oleh Sekda Arinal Djunaidi, mengatakan, dalam usaha mendorong penegakan hukum, pihaknya membangun kerja sama dengan Pengadilan Tinggi Agama dan Kantor Kementerian Agama Provinsi Lampung. “Khususnya dalam memberikan akses kepada masyarakat miskin dan terpinggirkan dalam bidang perkawinan (Itsbath Nikah Terpadu), guna pemenuhan hak-hak hukum” kata Arinal.

Arinal Djunaidi menambahkan, kerja sama lintas sektoral ini akan ditindaklanjuti pada jajaran kabupaten/kota bersama Ketua Pengadilan Agama kabupaten/kota, Kantor Kementerian Agama kabupaten/kota serta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. “Hal ini sebagai bentuk komitmen Pemda dalam memberikan jaminan kesejahteraan kepada masyarakat miskin dan terpinggirkan,”ujar Arinal menutup sambutannya***

Reporter : Robert