Mentan: Sekali-kali Kita Berkorban untuk Petani..

1001250IMG-20150115-WA0003780x390

KOMPAS.com/ESTU SURYOWATI Mentan Amran Sulaiman berlomba menaman padi organik dengan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat berkunjung ke Desa Glagahwangi, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Kamis (15/1/2015).

Mentan: Sekali-kali Kita Berkorban untuk Petani.

NGAWI, KOMPAS.com – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman makin giat mewujudkan target swasembada pangan pada 2017 mendatang. Perbaikan irigasi, pemberian benih unggul, pupuk serta, alat mesin pertanian (alsintan) dilakukan.

Untuk di daerah Jawa Tengah, Kementerian Pertanian membagikan 831 traktor tangan, dan untuk Jawa Timur dibagikan 852 unit traktor tangan. Bahkan, Amran menargetkan pada tiga tahun mendatang alsintan yang dibagikan sudah mencapai 30.000 unit. Jumlah ini, lanjut dia, dapat menggarap sekitar 1,8 juta hektar lahan.

Ancaman ‘copot jabatan’ yang diberikan RI-1 pun ditanggapinya sebagai sebuat motivator. Justru, Amran mengaku bersemangat dengan ancaman tersebut. “Kalau hidup tanpa tantangan, hambar,” kata Amran. Atas dasar itu, Amran pun memangkas Rp 4,1 triliun anggaran perjalanan dinas, rapat-rapat serta biaya pembangunan kantor, untuk dialihkan pada belanja untuk petani. “Ini dari perjalanan dinas, saya berikan traktor. Kita sekali-kali korban untuk petani. Tiga tahun kita kencangkan ikat pinggang,” ujar Amran.

740 Total Views 1 Views Today

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *